Hari dan Tanggal : Rabu, 8 april 2021
Waktu : 16.00 Wita-Selesai
Bulan ramadhan sudah seyogyanya menjadi bulan yang memiliki limpahan
berkah dan dengan suka cita disambut oleh banyak masyarakat. Akan tetapi bulan
ramadhan kali ini membawa suasana yang berbeda, terlihat sekali bahwa kita akan
menjalani dan melewati bulan ramadhan
berdampingan dengan wabah virus corona. Apalagi pemerintah masih menerapkan
PPKM yang jelas-jelas membatasi gerak gerik masyarakat. Makadari itu, agaknya
masyarakat harus sedikit berkopromi terhadap keadaan dan situasi saat ini.
Penerapan PPKM pada bulan
ramadhan juga menimbulkan pro dan kontra dimasyarakat, karena kebijakan hanya
membatasi mobilitas dan adanya kesalahpahaman masyarakat dalam memahami surat
edaran (Surat Keputusan) mengenai kebijakan PPKM. Kesalahpahaman ini berupa
masyarakat yang beranggapan bahwa kebijakan ini menyebabkan pendapatan mereka
menjadi berkurang/ menurun, dikarenakan warung (toko) harus ditutup pada hari
sabtu dan minggu. Padahal kebijakan ini hanya membatasi kegiatan masyarakat
diluar rumah dan melakukan mobilitas (pergerakan, berpindah). sedangkan seperti
yang kita tau, bahwa pada bulan ramadhan pengeluaran manjadi sedikit lebih
besar dari bulan bulan biasanya. Makadari itu agaknya perlu dilakukan beberapa
siasat agar masyarakat dapat dengan mudah memperoleh pemasukan tambahan untuk
menutupi kekurangan ekonomi pada saat bulan ramadhan.
1. Manfaatkan internet dan ponsel untuk hasilkan banyak uang
mencari
penghasilan tambahan sangat mudah. Cukup berbekal ponsel dan internet, kamu
bisa mendapatkan uang ratusan ribu, bahkan sampai ratusan juta rupiah. Malahan
saking menjanjikannya, pekerjaan online ini dapat dijadikan mata pencaharian
utama. Antara lain, buka toko online, jadi influencer, selebgram, content
creator, vlogger, podcasters. Selain itu, menggunakan aplikasi penghasil uang
yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), mengisi survei online berbayar,
hingga ikutan kuis dan giveaway
2. Menjual jasa
Keahlian kita bisa "dijual" dan pasti
menghasilkan. Punya keahlian menulis, jadi blogger, membuat e-book, content
writer, jurnalis lepas atau kontributor, copywriter, dan lainnya bisa jadi
salah satu cara jitu yang kita lakukan untuk mendapatkan penghasilan tambahan
penyokong keuangan pada masa pandemi
3. Investasi
Uang yang
kamu sisihkan untuk investasi pada instrumen tertentu dan dalam jangka panjang,
akan berkembang lebih banyak. Kalau masih takut investasi saham atau
cryptocurrency, alternatif lain yaitu reksadana pendapatan tetap. Investasi
yang dikenal memiliki tingkat risiko rendah dibanding reksa dana saham dan
campuran. Imbal hasil atau return investasi reksa dana pendapatan tetap
berkisar 7-8 persen per tahun. Lebih tinggi dari bunga deposito dan tabungan.
4. Mengubah aset pasif menjadi aset aktif
Caranya
dengan menyewakan aset tersebut. Misal rumah, dikontrakkan. Sedangkan mobil
disewakan untuk taksi online atau carter. Selain menambah penghasilan, juga
membuka lapangan kerja bagi pengangguran di sekitar.
Komentar
Posting Komentar